DELAPAN HAL YANG MEMBUAT ANDA TERJEBAK DALAM PEKERJAAN

8 Hal yang Membuat Anda Terjebak dalam Pekerjaan
Sulitnya mencari pekerjaan yang sesuai dengan kebutuhan hidup pada zaman sekarang menjadikan banyak lulusan baru atau pegawai yang telah lama bekerja untuk suatu perusahaan takut untuk mengambil langkah berbeda. Hal ini membuat banyak orang terjebak pada pekerjaannya dan karir mereka terhenti.

Untuk mengantisipasi hal tersebut, terdapat 8 hal yang sering membuat seseorang kehilangan kesempatan karirnya, dan apabila Anda di dalam salah satu posisi tersebut, mungkin sudah saatnya untuk menilai kembali jalur pekerjaan.

1. Tergesa-Gesa dalam Memilih dan Mengambil Pekerjaan
Tekanan lingkungan sekitar yang mengharuskan Anda untuk  mandiri dapat membuat Anda mencari pekerjaan seadanya. Sifat terburu-buru ini akan berdampak kedepannya karena Anda bekerja bukan dari niat Anda sendiri.

Jangan jadikan tekanan sebagai faktor penggerak Anda. Carilah pekerjaan yang sesuai dengan minat dan kompetensi Anda. Tentu Anda tidak ingin membuat bertahun-tahun pelajaran kuliah Anda menjadi sia-sia hanya untuk pekerjaan yang tidak Anda cintai.

2. Memiliki Sifat Idealis yang Berlebihan
Idealis adalah salah satu karakter baik seorang pegawai yang diminati oleh perusahaannya, tetapi idealis yang berlebihan dapat menyesatkan Anda. Pemikiran atau mindset bahwa pekerjaan harus sesuai dengan mata kuliah Anda atau pekerjaan yang baik adalah pekerjaan yang menawarkan gaji tinggi adalah salah.

Pertimbangkan hal lain ketika Anda memilih pekerjaan; faktor karir, pengembangan diri hingga lingkungan pekerjaan. Terlalu idealis dapat membuat Anda terjebak dalam pekerjaan yang salah dan membuat karir Anda stagnan.

3. Sering Berpindah Tempat Tinggal
Perpindahan lokasi atau tempat tinggal Anda dapat memaksa Anda untuk mencari pekerjaan yang dekat atau sesuai dengan lokasi Anda. Kurangnya kemampuan beradaptasi dan percaya diri rendah membuat Anda mencari pekerjaan seadanya yang cukup untuk menghidupi sehari-hari Anda. Terlebih jika Anda tidak memiliki koneksi / jaringan di kota baru Anda; faktor ini dapat membuat Anda salah memilih mata pencaharian.

4. Terhanyut Dalam Suasana Kerja
Suasana kerja yang menyenangkan adalah faktor utama seseorang betah bekerja tetapi faktor utama seseorang tidak ingin meninggalkan pekerjaannya walau pekerjaan tersebut tidak membuatnya berkembang.

Bertemu dengan kolega kerja yang baik dan ramah adalah kunci untuk menciptakan lingkungan kerja yang kondusif. Tetapi Anda perlu memperhatikan kelangsungan karir Anda. Pekerjaan adalah poros kehidupan Anda, untuk itu, jangan jadikan kenyamanan faktor Anda tidak berkembang.

5. Kurang Berusaha
Karir yang baik tidaklah gratis dan mudah, Anda perlu menghabiskan banyak tenaga dan waktu untuk memastikan bahwa karir Anda adalah karir yang benar. Untuk memastikan bahwa kualitas pekerjaan Anda terlihat, janganlah ragu untuk memberikan usaha lebih. Kemampuan Anda merupakan faktor utama yang membuat Anda menonjol di dalam pekerjaan.

6. Tanggung Jawab Pekerjaan yang Berubah
Anda mungkin ditugaskan untuk pekerjaan dengan tugas ABC pada awal karir Anda, dan ketika Anda mulai menguasai keahlian tersebut, perusahaan menugaskan Anda untuk tugas berbeda, XYZ. Hal ini dapat membuat Anda terjebak pada pekerjaan tersebut karena hilangnya kesempatan untuk menguasai suatu bidang.

Jangan jadikan ini sebagai faktor yang menjebak Anda, ubahlah pemindahan posisi ini sebagai suatu kesempatan yang membantu Anda mengerti seluk beluk perusahaan dari semua level dan divisi. Hal ini akan memudahkan Anda untuk membentuk koneksi dan meningkatkan kemampuan Anda.

7. Bekerja untuk Orang Lain
Kesalahan yang banyak dilakukan oleh seorang pegawai adalah bekerja hanya untuk atasannya. Kemampuan dan kompetensi mereka terbatasi hanya pada pekerjaan yang biasanya dilakukan oleh seorang pegawai dengan level lebih rendah daripada atasannya.

Tidak tertutup juga kemungkinan bahwa Anda memiliki kemampuan di atas superior Anda. Untuk itu, jangan biarkan diri Anda bekerja untuk orang lain dan perhatikan jenjang karir Anda.

8. Kehilangan Jalur Karir
Hilangnya jalur karir dapat disebabkan oleh banyak hal seperti intrinsik perusahaan atau perkembangan industri yang melemah. Hilangnya jalur karir dapat berupa berkurangnya posisi superior yang Anda dambakan sebagai perkembangan karir. Hal ini dapat membuat Anda berada pada posisi tertentu dengan jangka waktu yang lama dan tidak dapat melihat dunia kerja yang lebih luas. Baca Juga : Biografi-syahril-japarin

Selalu Motivasi Diri Sendiri
Bagi Anda yang telah terjebak pada suatu pekerjaan, jangan menyerah dan teruslah berusaha. Ingat, bahwa karir berada sepenuhnya pada tangan Anda dan bahwa Anda mampu mengubah haluan apabila jalur tersebut tidak membawa Anda kemana-mana.

Related Posts



Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini? Klik...

Comments

Kirim E-mail anda dapatkan artikel berlangganan gratis....

Enter your email address:

DELIVERED BY sptirtadharma.net ||| 🔔E-mail : pdamsptd86@gmail.com

🔝POPULAR POST

ENAM CIRI CIRI BOS PELIT TINGKAT DEWA

RESIKO PETUGAS PDAM TERHADAP PELANGGAN

SEJARAH PERKEMBANGAN DEMOKRASI DIBARAT

EMPAT TIPS TIDAK MUDAH DIADU DOMBA REKAN KERJA DIKANTOR

MEMBUAT RUTE BACA METER DAN TIPS AGAR TAHU TOTAL PEMAKAIAN

FOLLOWERS