ENAM CIRI CIRI BOS PELIT TINGKAT DEWA
Ciri-ciri bos pelit – Di dunia kerja tentunya seorang karyawan tidak dapat lepas dari keberadaan seorang atasan atau lebih familiar disebut bos. Bos memegang peranan yang besar dalam memimpin sebuah perusahaan.
Namun, apa jadinya jika seorang bos mempunyai sifat pelit setingkat dewa? Pasti karyawan akan sangat tidak nyaman bekerja dalam kepemimpinan bos semacam ini. Itulah sebabnya karyawan wajib mengetahui ciri-ciri bos pelit tingkat dewa ini.
Enam Ciri-Ciri Bos Pelit Tingkat Dewa
Bos yang pelit akan selalu mempunyai alasan-alasan untuk menunjukan sifat-sifat pelitnya secara tersirat. Biasanya dalam kepemimpinannya banyak sekali hal yang tidak masuk akal terutama yang berkaitan dengan upah karyawan.
Oleh karena itu, karyawan harus jeli dalam setiap gerak-gerik bos yang terlewat hemat ini. Namun, sebelum mencap bos Anda sebagai bos yang pelit, cobalah untuk mengetahui ciri-ciri bos pelit tingkat dewa ini.
1. Potongan Upah Tidak Jelas
Ciri pertama yang harus diwaspadai yaitu potongan upah yang sangat tidak jelas. Potongan-potongan gaji untuk karyawan selalu ada dan cenderung bertambah tanpa ada sosialisasi alasan dari potongan tersebut sehingga hal ini perlu diwaspadai.
Bos yang pelit memiliki segudang cara untuk bisa menghemat pengeluaran perusahaannya. Sayangnya kebaikan bos untuk perusahaan justru mengorbankan karyawannya yang notabenenya adalah kunci kemajuan perusahaan.
2. Tidak Pernah Memberi Reward
Ciri yang kedua yaitu bos tidak pernah memberikan reward atas pencapaian kerja dari karyawannya. Tidak hanya seputar upah, bos yang pelit juga enggan untuk memberikan penghargaan-penghargaan atas pencapaian dan prestasi para karyawannya untuk perusahaan.
Seolah-olah kontribusi para karyawan hanyalah hal biasa yang memang harus dilakukan oleh setiap karyawan. Cukup menyebalkan memang jika harus berhadapan dengan bos pelit ini.
3. Lembur Tanpa Upah
Ciri-ciri bos pelit selanjutnya adalah bos yang rajin memberikan jatah lembur kepada karyawannya tanpa adanya upah lembur. Karyawan wajib waspada jika menemui atasan semacam ini karena akan sangat menyiksa diri apabila terus menerus diperlakukan seperti ini.
Cobalah untuk berkonsultasi dengan atasan dari atasan Anda mengenai hal ini. Jika belum berhasil, silakan mengajukan permintaan resign bila Anda sudah tidak tahan dengan ulah bos maha pelit ini.
4. Sangat Mudah Curiga
Bos pelit memiliki kecenderungan sangat mudah curiga terhadap para karyawannya. Misalnya ada karyawan yang harus menggunakan fasilitas kantor untuk mengerjakan suatu proyek perusahaan.
Atasan tersebut justru memberikan banyak pertanyaan yang terkesan menyudutkan karyawan. Tentu karyawan akan merasa terintimidasi dengan cara itu, bukannya didukung malah dituduh melakukan sesuatu yang akan merugikan perusahaan.
5. Kurang Peka
Ciri-ciri bos pelit yang kelima yaitu kurang peka terhadap kebutuhan para karyawannya. Kebutuhan-kebutuhan yang mendasar di kantor misalnya suasana kantor mulai gerah karena pendingin ruangan di kantor yang sudah waktunya diganti.
Berbagai usulan untuk mengganti pendingin ruangan telah disampaikan mulai dari sindiran-sindiran halus sampai pada ungkapan secara langsung. Namun, sang bos tetap mempunyai beribu alasan untuk tidak menggantinya.
6. Perhitungan dalam Segala Hal
Seorang bos yang pelit selalu menghitung segala hal dengan seksama. Contohnya saja apabila bos menemukan pengeluaran-pengeluaran yang berlebih imbasnya adalah para karyawan yang secara otomatis mendapat pemotongan gaji.
Perhitungan untuk kepentingan perusahaan memang sudah menjadi tugas seorang atasan agar dapat mengontrol pengeluaran perusahaan tetapi jangan sampai justru merugikan karyawan.
Keenam ciri-ciri bos pelit tersebut semoga dapat membantu Anda untuk mengetahui mana ciri yang cocok untuk atasan Anda. Cobalah untuk mengetahui seberapa parah pelitnya bos Anda, sebisa mungkin berikan masukan pada saat yang tepat jika memungkinkan. Baca Juga : Lima-jurus-mudah-merintis-bisnis-rumahanl
Menambah Artikel/Konten tersebut diatas
ReplyDeleteIni Tanda-Tanda Orang yang Pelit! Semoga Kamu Nggak Termasuk…
Pelit suatu kepribadian yang enggak banget. Rata-rata orang pelit gak punya teman sejati. Ini Tanda-Tanda Orang yang Pelit! Semoga Kamu Nggak Termasuk…
Pelit suatu kepribadian yang nggak banget. Rata-rata orang pelit gak punya teman sejati, bahkan perlahan-lahan dijauhi. Ini disebabkan mereka kerap mengambil keuntungan dari orang lain.
Nah, kenali tanda-tanda orang pelit berikut ini agar kamu lebih waspada dan kalau salah satunya ada di kamu, segera mengubahnya. Seperti apa ciri-ciri orang yang berkepribadian pelit. Simak di bawah ini.
1. Males Bawa Uang Cash
Orang pelit paling males bawa uang tunai. Kalau pun ada, jumlahnya nggak banyak. Mereka lebih sering bawa kartu, dan kalau ada momen makan bersama si pelit, mereka bakalan pura-pura males ke ATM. Modus banget, kan?
2. Menghindari Pajak
Kalau lagi nongkrong dan makan bareng sama teman-teman, dia hanya akan membayar yang dipesannya. Misalnya, harga makanan Rp 10 ribu, pajak Rp 2.000, dia nggak banget bayar yang Rp 2.000! Keterlaluan, yak.
3. Cari Gratisan
Awalnya dia nggak mau nganterin kalian ke mini market buat belanja dengan serbu alasan. Tapi setelah dibilang bakal ditraktir makan, dia langsung bangkit dari tempat duduk, dan bilang kalau alasan yang tadi bisa diselesaikan nanti-nanti. What the f**k…
4. Meminimalisir Pengeluaran
Kalau perlu jalan kaki bahkan nggak ganti sepatu padahal sudah bolong. Bawa bekal dari rumah tapi kadang juga ngambil bekal orang. Selesai sudah hidupmu kalau di dekatnya.
5. Pemburu Quiz
Kalau soal nyari hadiah dan gratisan dia jagonya. Sebenarnya boleh saja ikutan kuis atau games tapi nggak usah sering-sering, lah. Tapi kalau si pelit biasanya maksain diri.
LANJUTKAN KOMENTARNYA
ReplyDeleteMari Kita Bahas Satu Persatu Poin Diatas :
ReplyDelete1. Potongan upah tidak Jelas - terkadang ada namanya Unpaid Leave dan Paid Leave, dimana setiap kontrak kerja pasti dijelaskan, dan apabila tidak, maka kesalahan dari Pihak Legal HR yg tidak mencantumkan, bisa jadi karyawan tidak membaca jelas saat penandatanganan kontrak kerja, ataupun memang perusahaannya seperti itu...silakan berasumsi!!
2. Tidak Pernah Memberi Reward - Dalam people development, reward merupakan salah satu tools yang bisa digunakan untuk Mengapresiasi, dan memotivasi karyawan agar bisa lebih baik lagi, tetapi apabila tidak diberikan sama perusahaan, mungkin tidak boleh minta, karena reward hanya pelengkap. biasanya perusahaan akan bilang, kan udah kita berikan gaji sesuai perjanjian. hahahaha....
3. Lembur Tanpa Upah - kalau berpegang pada UU No.13, harusnya 1/173 * GP per hari, tetapi ini juga harus dibaca di kontrak, apakah ada pasal mengenai Lembur?, kadang perusahaan menyiasati dengan menambahkan pasal " Lembur merupakan kewajiban Karyawan", karena Butuh Kerja, Terima Dulu.....wkwkwk....
4. Sangat Mudah Curiga - Building Trust memang susah untuk diberikan kepada karyawan, karena yg punya perusahaan bukan Bapake... kalau mau dipercaya, sepertinya butuh waktu.. Beda halnya Perusahaan curigaan terusss... yg seperti ini yang cepat bangkrut.. karyawan bubay semua
5. Kurang Peka - Hal Wajar apabila perusahaan kurang peka, sibuk yg punya perusahaan, masa harus peka, apabila hak karyawan, MINTA aja..Ga dikasih keluar aja, sebelumnya cari dulu biar ga nganggur.
6. Perhitungan Dalam Segala Hal - Ini Pasti, Biar dapat banyak Cuan gimana? biar rekening perusahaan tambah gendud, rekening karyawan ya begitu aja terus... Menipisss Cuy... Ga begitu ga kaya Perusahaannya.