TANDA MICROMANAGEMENT DITEMPAT KERJA INI PATUT DIWASPADAI
Tanda micromanagement di tempat kerja ini patut diwaspadai
Saat ini, gaya kepemimpinan micromanagement sering kali dijumpai di berbagai macam organisasi atau lingkungan kerja. Secara definisi, micromanagement merupakan gaya kepemimpinan yang ditandai adanya pengawasan dan pengarahan berlebihan dari atasan.
Umumnya seseorang yang melakukan micromanagement tidak sadar dengan apa yang ia lakukan. Nah, agar lebih paham, kamu perlu tahu apa saja tanda gaya kepemimpinan micromanagement dan cara menghadapinya
5 Tanda kamu menerapkan gaya kepemimpinan micromanagement
Berikut ini adalah beberapa tanda gaya kepemimpinan micromanagement yang perlu kamu ketahui.
Berpikir tim tidak dapat melakukan tugas lebih baik darimu. Jika kamu mengalami hal ini, kamu akan cenderung mengambil alih pekerjaan.
Kamu akan mengambil alih pekerjaan seseorang jika menemukan kesalahan kecil pada orang tersebut. Hal ini juga menunjukkan bahwa kamu memiliki rasa tidak percaya dengan bawahan kamu.
Tidak pernah puas dengan kinerja tim. Jika kamu selalu merasa kecewa dengan hasil kerja anak buah, ini merupakan tanda bahwa kamulah yang menjadi masalahnya, bukan orang lain.
Kamu selalu berpikir setiap hal harus berjalan sesuai dengan caramu sendiri. Sehingga semua anggota tim harus mengikuti caramu dalam mengerjakan sesuatu.
Kamu akan mencegah orang lain membuat keputusan tanpa berkonsultasi denganmu terlebih dahulu.
Jika kamu melakukan hal tersebut dengan sengaja, kamu akan membuat tim merasa bahwa mereka tidak diberi kebebasan untuk mengambil keputusan tanpa persetujuan kamu.
Pada dasarnya, jika segala sesuatu hanya berputar di sekitar kamu, kamu berpotensi melakukan hal yang berlebihan. Beberapa orang mungkin menganggap kamu terlalu bersemangat.
Namun, pasti ada juga yang menyebutmu suka mengendalikan orang lain. Bagaimana pun hal ini sebaiknya dihindari dalam lingkungan kerja. Sebab yang utama adalah bagaimana sebuah tim dapat bekerja sama.
Bagaimana cara menghentikan perilaku micromanagement?
Jika kamu melakukan beberapa tanda di atas, ada baiknya kamu mengetahui beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk menghentikan perilaku ini.
Berikut ini adalah beberapa langkah yang bisa kamu lakukan:
- Cukup tentukan target tim tanpa mendikte bagaimana cara kerjanya
- Mulai percayakan timmu dalam melakukan tugasnya
- Biarkan timmu belajar dari kesalahan
- Hindari keinginan untuk menang sendiri
- Berikan tanggung jawab lebih kepada tim
- Bangun komunikasi yang baik dengan atasan adalah hal yang perlu kamu lakukan jika mengalami micromanagement
Lakukan ini jika atasanmu yang justru melakukan micromanagement
Nah, jika kamu merasa atasanmu yang memiliki gaya kepemimpinan micromanagement, berikut adalah beberapa cara baik yang bisa kamu lakukan untuk menanganinya.
Pahami bagaimana sikap dari atasan atau manajer kamu, belajarlah untuk melihat sesuatu dari sudut pandang mereka. Dengan memahami tanda-tanda micromanagement, kamu mungkin bisa membantu mereka untuk mewujudkan tujuan. Mengejar tujuan bersama-sama akan membangun kepercayaan dan akan memberimu lebih banyak kebebasan.
Lakukan meeting untuk sepakat melakukan sesuatu yang dapat membantu mencapai tujuan. Jika atasan kamu ikut campur, ingatkan bahwa ada bagian dan porsi kerja yang harus diterapkan masing-masing. Selalu minta kepada atasan untuk memberimu kesempatan melakukan tugas sendiri.
Berkomunikasi dengan atasan kamu secara rutin. Komunikasi adalah cara terbaik untuk berurusan dengan seorang micromanagement. Oleh karena itu, selalu berikan update tentang hasil kerjaanmu pada setiap kesempatan. Baca Juga : Penyakit-yang-rentan-dialami-karyawan
Itulah beberapa tanda dan cara menghadapi perilaku micromanagement yang perlu kamu ketahui. Meski memberikan dampak negatif, hal ini sebenarnya masih bisa dihadapi dengan komunikasi yang baik antara atasan dengan anggota tim. Jadi, jangan sungkan untuk mengutarakan pendapatmu, ya.
Comments
Post a Comment
✅SILAHKAN KOMENTAR ANDA DALAM RANGKA MEMBERIKAN MASUKAN KELEBIHAN DAN KEKURANGAN ARTIKEL ATAU KONTEN INI ‼️